Artikel direview oleh dr. Nelandriani Yudapratiwi, SpM
Hasil studi dari Brien A. Holden dkk, yang diterbitkan dalam jurnal Ophthalmology, memperkirakan bahwa pada tahun 2050, mata minus atau miopia akan mempengaruhi kehidupan hampir setengah dari populasi dunia.
Mata minus adalah kondisi mata seseorang yang tidak dapat melihat objek jarak jauh dengan jelas. Jika tak ditangani dengan baik, mata minus bisa memburuk dan meningkatkan risiko penyakit serius seperti degenerasi retina atau glaukoma.
Tapi jangan khawatir! Ada banyak langkah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kesehatan mata minus. Salah satunya dengan rutin mengonsumsi vitamin yang tepat untuk mata.
Ingin tahu lebih lanjut tentang bagaimana vitamin bisa menjadi pelindung mata? Baca artikel ini sampai selesai; Temukan juga rekomendasi suplemen vitamin yang bagus untuk mata minus!
Mengapa Penting Konsumsi Vitamin untuk Penderita Mata Minus?
Vitamin punya peranan penting dalam menjaga kesehatan mata secara menyeluruh. Misal, vitamin A berkontribusi dalam produksi rhodopsin, sebuah pigmen yang membantu mata beradaptasi dalam kondisi cahaya rendah.
Kemudian, vitamin C dan E merupakan antioksidan kuat yang mencegah sel-sel mata dari kerusakan akibat radikal bebas. Tak kalah penting adalah vitamin B komplek, terutama vitamin B2 atau riboflavin, yang berperan dalam menjaga saraf mata dan mengurangi resiko kelelahan mata akibat terlalu sering menatap layar laptop dan ponsel.
Memang, vitamin tidak dapat mengatasi, apalagi mengobati mata minus secara langsung. Jangan percaya dengan berbagai mitos mata minus ya. Tapi setidaknya, dengan mengonsumsi vitamin, Anda dapat menjaga kesehatan mata secara umum, serta membantu mencegah kerusakan mata minus lebih lanjut.
7 Pilihan & Rekomendasi Vitamin untuk Mata Minus
Esensinya, asupan vitamin untuk mata harus selalu terpenuhi, baik dalam kondisi mata normal maupun pada mata minus. Oleh karena itu, konsumsilah vitamin yang tepat untuk mata agar fungsinya selalu maksimal.
Nah, berikut adalah 7 rekomendasi vitamin yang dapat Anda konsumsi sehari-hari yang efektif dalam merawat dan mencegah penurunan fungsi mata! Selain itu, vitamin-vitamin ini bisa Anda dapatkan dengan mudah di apotik-apotik terdekat.
1. Optimax
Optimax mengandung berbagai vitamin dan antioksidan penting yang dapat melindungi dan merawat mata dengan optimal. Di antaranya adalah: vitamin C, vitamin A, zinc, beta-karoten, lutein, zeaxanthin, dan ekstrak buah blueberry.
Cara mengonsumsi Optimax sangat mudah, cukup minum satu kapsul setiap hari sesudah makan. Namun, penting untuk dicatat, suplemen ini sebaiknya tidak Anda konsumsi bersamaan dengan obat antasida atau antikoagulan atau pengencer darah.
2. Eyevit
Eyevit merupakan suplemen yang dilengkapi dengan berbagai nutrisi penting untuk mendukung kesehatan dan fungsi penglihatan. Seperti ekstrak buah bluberry kering, vitamin E, zinc, selenium, retinol (vitamin A), beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin.
Eyevit dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pengguna dari berbagai usia, dari anak-anak hingga orang dewasa. Oleh karena itu, suplemen ini tersedia dalam 2 bentuk, yakni sirup dan kapsul.
Dosis untuk sirup; anak-anak cukup 15 ml dan orang dewasa sebanyak 25 ml. Sedangkan untuk kapsul, orang dewasa bisa mengonsumsinya 2-3 kali sehari.
3. Vitamin A IPI
Vitamin A IPI adalah suplemen mata yang memiliki kandungan 2.000 IU vitamin A per kapsulnya. Fungsi dari suplemen ini untuk membantu memenuhi kebutuhan harian vitamin A tubuh, terutama mata.
Minumlah Vitamin A IPI satu tablet per hari setelah makan. Suplemen ini aman bagi orang dewasa dan anak-anak. Namun, ibu hamil dan menyusui yang ingin mengonsumsinya, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dulu.
4. Blackmores Vision Support
Blackmores Vision Support diproduksi khusus untuk Anda, yang sering terpapar blue light dan ingin mempertajam penglihatan mata. Suplemen ini berisi bahan:
- Lutein yang diekstrak dari bunga marigold, yang efektif dalam meningkatkan kepadatan pigmen makula (pusat retina).
- Selenium, antioksidan kuat yang dapat mencegah kerusakan makula akibat radikal bebas.
Blackmores Vision Support harus Anda konsumsi setelah makan dengan dosis 1 kapsul dalam sehari. Sementara dosis untuk anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, harus sesuai petunjuk dokter.
5. Nature’s Plus Natural Beta Carotene
Nature’s Plus Natural Beta Caroten tinggi akan beta-karoten yang bersumber dari ganggang laut. Tanaman ini mampu menghasilkan beta-karoten 10 ribu kali lebih banyak daripada wortel.
Beta-karoten berperan dalam menjaga kesehatan mata dan mencegah permasalahan mata seperti katarak dini dan rabun senja.
Cukup dengan mengonsumsi satu kapsul per hari, Anda bisa merasakan manfaat Nature’s Plus Natural Beta Caroten yang luar biasa. Untuk wanita, suplemen ini bahkan bisa membantu menurunkan risiko terjadinya kista ovarium.
6. Biovision
Biovision kaya akan ekstrak buah bilberry, beta-karoten, vitamin C, dan vitamin B12. Kombinasi berbagai bahan aktif ini dapat membantu mengurangi ketegangan pada mata, mendukung kesehatan pembuluh darah di sekitar mata, serta melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas.
Cukup konsumsi 1 kapsul per hari, baik sebelum atau sesudah makan. Namun ingat, beberapa orang yang mengonsumsi suplemen ini mungkin akan mengalami efek samping berikut: mual, perut tidak nyaman, gula darah menurun, yang bisa menyebabkan hipoglikemia.
7. Lanavision
Bahan aktif dalam Lanavision terdiri dari ekstrak buah bilberry, chromium, lecithin, glutamine, cysteine, selenium, vitamin A, serta zinc. Tak hanya untuk menjaga kesehatan mata, suplemen ini juga efektif dalam mencegah beberapa permasalahan mata serius, mulai dari rabun senja, katarak, hingga glaukoma.
Dosis Lanavision yang dianjurkan adalah 3 kapsul dalam sehari. Harga suplemen ini sangat terjangkau, sehingga bisa jadi solusi praktis dan ekonomis bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan mata dengan budget terbatas.
Efektivitas Penggunaan Vitamin untuk Mata Minus
Masalah utama mata minus sebenarnya terletak pada bentuk bola mata yang tidak normal, seperti terlalu panjang atau kornea yang melengkung. Akibatnya, cahaya yang masuk ke mata tidak terfokus tepat di retina.
Fakta ini kemudian menunjukkan bahwa untuk mengatasi masalah mata minus, tidak bisa hanya dengan mengonsumsi makanan tertentu atau obat-obatan yang mengandung berbagai vitamin yang baik untuk mata.
Sebab kenyataannya, vitamin hanya bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata secara menyeluruh, baik untuk mata normal maupun mata minus. Serta membantu mencegah kondisi mata minus agar tidak semakin memburuk.
Cara yang Benar Mengobati Mata Minus
Cara yang efektif untuk mengatasi dan mengobati mata minus adalah dengan menggunakan kacamata yang diresepkan oleh dokter. Jika Anda membutuhkan pengobatan yang lebih permanen, bedah refraktif bisa menjadi pilihan.
Bedah refraktif bertujuan untuk memperbaiki bentuk kornea agar cahaya yang masuk dapat jatuh tepat pada retina. Beberapa jenis bedah refraktif yang bisa Anda pertimbangkan antara lain:
- LASIK: melibatkan pembuatan flap tipis pada permukaan kornea menggunakan laser. Flap tersebut kemudian dilipat ke belakang untuk memberikan akses ke jaringan di bawahnya, yang dibentuk ulang dengan laser. Setelah itu, flap dikembalikan ke posisi semula tanpa perlu dijahit.
- LASEK: lapisan epitel kornea dilonggarkan menggunakan larutan alkohol, lalu digeser ke samping. Laser kemudian digunakan untuk membentuk ulang jaringan di bawah epitel, setelahnya lapisan epitel dikembalikan ke tempatnya.
- PRK: mirip dengan LASEK, tetapi dalam PRK, lapisan terluar kornea (epitel) diangkat sepenuhnya sebelum jaringan di bawahnya dibentuk ulang dengan laser. Epitel akan tumbuh kembali secara alami setelah beberapa hari.
- SMILE: prosedur bedah refraktif di mana laser digunakan untuk membuat potongan berbentuk lentikula (piringan kecil) di bawah permukaan kornea. Lentikula tersebut kemudian dikeluarkan melalui sayatan kecil di kornea, tanpa memerlukan flap.
- SILK Elita: prosedur bedah mirip Lasik, namun menggunakan teknologi laser femtosecond paling canggih dan presisi. Hasilnya lebih bagus, minim invasif dan ampuh untuk mengatasi mata minus.
Masing-masing prosedur tersebut dapat memberikan hasil yang permanen, meskipun ada kemungkinan untuk menimbulkan komplikasi atau mata minus kambuh lagi.
Mata minus bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, tapi dengan perawatan yang tepat dan konsumsi vitamin yang sesuai, Anda bisa menjaga kesehatan mata dan mencegah kondisi mata minus bertambah parah.
Mulailah dengan mengonsumsi vitamin yang direkomendasikan dalam artikel ini. Lalu lengkapi juga konsumsi buah dan sayur yang bagus untuk mata. Jika perlu, pertimbangkan opsi perawatan medis melalui bedah refraktif. Ingat, kesehatan mata masuk dalam investasi kesehatan jangka panjang Anda!